ADVERTORIAL PEMKAB INDRAGIRI HILIR

Antisipasi Bahaya Ngelem, Wardan Pinta Peranan Guru


RIAU MERDEKA - Para guru, sebagai tenaga pendidik, diminta untuk andilnya yang besar menjaga anak-anak di Indragiri Hilir yang kini semakin terancam akan bahaya 'ngelem'. Hal ini dipintakan oleh Bupati Inhil, H M Wardan, saat menghadiri pelantikan Pengurus PGRI Inhil, periode 2017-2022 , di halaman Kantor Camat Kecamatan Tembilahan, Rabu lalu (1/2/2017).

"Kita tentu semakin prihatin dengan bahaya 'ngelem' yang semakin hari semakin mengancam anak-anak kita di Inhil ini. Untuk itulah kita pintakan kepada semua kalangan, khususnya juga kepada guru-guru sebagai tenaga pendidik agar dapat memberikan andilnya mengawal dan menjaga anak-anak kita ini," ucap Wardan.

Anak-anak sebagai generasi penerus bangsa, tegas Wardan, merupakan tanggung jawab semua pihak untuk menjaganya. Jika penerus bangsa ini rusak, tentu negeri akan terancam.

"Ini yang kita khawatirkan. Jangan sampai generasi bangsa kita ini rusak yang tentu saja membuat negeri kita terancam pula. Mereka anadalah generasi penerus kita semua. Maka kewajiban kita bersama pula untuk menjaganya," imbuh Wardan kembali.

Pemkab Inhil sendiri, dengan berbagai cara terus pula mengawasi dan mencegah bahaya ngelem tersebut. Mulai dari razia yang dilakukan Satpol PP kepada anak-anak, hingga meluncukan Program Magrib Mengaji untuk mengawal mental anak-anak itu dengan ilmu pengetahuan agama yang kuat.

"Semua yang kita lakukan ini tentulah tidak akan efektif tanpa adanya dukungan semua pihak. Untuk itu kembali saya pintakkan agar semua pihak mau secara bersama mengawal anak-anak kita ini," pungkas Wardan.(adv)
TERKAIT