Juli, Inflasi Pekanbaru Terbesar di Riau, Capai 1,23 Persen


RIAU MERDEKA-Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Riau mencatat Kota Pekanbaru adalah penyumbang inflasi terbesar di Riau untuk bulan Juli 2016 dengan angka 1,23 persen, dibandingkan Dumai hanya 0,46 persen dan Tembilahan 0,58.

"Inflasi Riau pada bulan Juli tercatat 1,06 persen ini disumbang terbesar oleh Kota  Pekanbaru sebesar 1,23 persen," kata Kepala Bidang Statistik Produksi BPS Riau Zulkifli, di Pekanbaru, Senin (1/8/2016).

Zulkifli menjelaskan inflasi di Riau dikarenakan adanya kenaikan indeks harga pada semua kelompok pengeluaran.

"Kelompok bahan makanan naik 2,43 persen, makanan jadi, minuman , rokok dan tembakau 1,53 persen, tranportasi, komunikasi, dan jasa keuangan 0,64 persen, pendidikan, rekreasi, dan olahraga, 0,58 persen, sandang 0,38 persen, kesehatan 0,19 persen, perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar 0,05 persen," terang dia.

Selanjutnya masih menurut dia, adapun komoditas yang memberikan andil terjadinya inflasi di Riau antaranya cabai merah, ketupat/lontong sayur, daging ayam ras, angkutan udara, kentang, beras, nasi dengan lauk, jengkol, bawang merah, angkutan antar kota, tarif listrik, daging sapi, buncis, kue basah, biaya bimbingan belajar,gulai, gula pasir, emas perhiasan, sop, es, soto, ayam hidup, cabai hijau, biaya taman kanak-kanak, wortel, tomat buah dan sebagainya.

"Ini erat kaitannya dengan pengaruh lebaran yang terdapat dibulan Juli minggu pertama dan setelah lebaran masih ada pengaruh," katanya menambahkan.

Sekedar informasi inflasi Nasional pada bulan Juli 0,69 persen,  sementara bulan Juni inflasi Riau hanya 0,43. [*]

TERKAIT