Tunjuk Sri Mulyani Jadi Menkeu, Jokowi Minta Izin ke World Bank


RIAU MERDEKA - Presiden Joko Widodo kembali merombak susunan menteri di Kabinet Kerja untuk kedua kalinya. Salah satu yang diganti adalah pos Kementerian Keuangan.

Presiden Joko Widodo menunjuk Sri Mulyani menjadi menteri keuangan. Jabatan ini pernah dipimpin Sri Mulyani di era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Sri Mulyani menggantikan posisi Bambang Brodjonegoro yang digeser menjadi Kepala Bappenas.

Menteri Sekretariat Negara, Pratikno, sempat memperkenalkan dan membacakan rekaman jejak singkat Sri Mulyani. Menurutnya, sebelum menunjuk Sri Mulyani, Presiden Joko Widodo sudah berkomunikasi dengan Presiden Bank Dunia atau World Bank, Jim Yong Kim, untuk meminta izin membawa wanita kelahiran Bandar Lampung itu kembali ke Tanah Air.

"Sudah ada komunikasi antara Presiden dan Presiden Bank Dunia, walaupun berat hati, tapi sudah diberi izin kembali ke Tanah Air dan jabat menteri keuangan," kata Pratikno di Istana Negara, Jakarta, Rabu (27/7).

Seperti diketahui, Sri Mulyani selama ini diminta Bank Dunia menempati posisi Managing Director.

Salah satu pos menteri lainnya yang diganti adalah Menteri Pendidikan, Anies Baswedan. Posisi Anies diganti Muhajir Efendi. Menurut Pratikno, Muhajir adalah orang yang berpengalaman di bidang pendidikan.

"Beberapa kali menjadi rektor sejumlah universitas Muhammadiyah termasuk di Malang. Menjadi salah satu pimpinan Muhammadiyah, berpengalaman dan berprestasi di bidang yang beliau pimpinan, sehingga sangat berpengalaman untuk kelola bidang pendidikan dan kebudayaan," pungkasnya. [merdeka]

TERKAIT