Calon Kapolri Tito Karnavian, Anak Mantan Wartawan RRI


RIAU MERDEKA - Nama Tito Karnavian sejak Rabu kemarin, ramai diperbincangkan. Kepala Badan Nasional Penanggulangan Teroris (BNPT) dan bekas Kapolda Metro Jaya itu menjadi calon tunggal Kapolri pilihan Presiden Joko Widodo alias Jokowi. Namun, siapa sangka bahwa Tito merupakan anak wartawan.

Achmad Saleh, ayah Tito Karnavian, merupakan mantan wartawan Radio Republik Indonesia (RRI). Itu diketahui ketika dia tengah napak tilas di Jawa Timur pada 30 Desember 2015 lalu. Napak tilas dilakukan untuk mencari jejak kerabat ayahnya sekaligus kakeknya Tito, Muhammad Saleh bin Mualim.

Selain itu, Saleh juga ingin menunjukkan kepada anak-anaknya bahwa leluhurnya adalah orang asli Surabaya alias Arek Suroboyo.

Pria berumur 77 tahun itu masih ingat betul bagaimana keluarganya bisa hijrah dari Surabaya. Medio 1930, kata Saleh, sang ayah meninggalkan rumahnya di Jalan Wonorejo Gg II, Pasar Kembang, Surabaya merantau ke Palembang.

Di Palembang, kakeknya Tito itu ikut bekerja membangun Ledeng (sekarang Kantor Wali Kota Palembang). Kemudian pernah juga ikut membangun Jembatan Pasar Indralaya dan membangun terowongan kereta api Gunung Gajah jalur Palembang-Lahat.

Selama merantau dan bekerja sebagai kuli, Muhammad Saleh bin Mualim menikah dengan Amisah binti Husin, nenek Tito Karnavian, dan dikaruniai tiga orang anak, salah satunya dirinya.

Sedangkan dirinya, kemudian menikah dengan Kordiyah di Sumatera Selatan. Dari pernikahan ini, dia dikaruniai empat anak, yaitu Dian Natalisa, M Tito Karnavian, Iwan Dakota dan Viva Argentina.

Menurut Saleh, semasa ikut sekolah di akademi kepolisian, Tito kerap ditanya asal daerahnya. "Saat dewasa, Tito sekolah di akademi kepolisian dan banyak dari rekan-rekannya bertanya apakah Tito ini Wong Palembang atau asli Jawa. Enggak ada yang salah dari pertanyaan ini. Tito memang lahir di Palembang, tapi kakeknya asli Surabaya, asli orang Jawa," ujar Saleh.
[merdeka]

TERKAIT