Warga Pagaran Tapah keluhkan PKH diputus

RIAUMERDEKA-Warga Desa Pagaran Tapah Kecamatan Pagarantapah Darussalam Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) mengeluh. Pasalnya, Program Keluarga Harapan (PKH) telah diputus sejak 3 bulan terakhir.

Hal itu disampaikan oleh Adrianto(43 th) didampingi istrinya Irmayani (36 th) kepada Wartawan Riaumerdeka.com saat ditemui kediamannya, Selasa (6/2/2024).

"Bantuan PKH yang kami harapkan sampai hari ini tidak ada lagi, sudah berapa kali kami cek masih tetap kosong juga,"kata Adrianto.

Ia menceritakan, alasan keluarganya tidak mendapatkan PKH lagi belum mendapat kejelasan alasan dari pemerintah terkait, namun ia mengakui telah mendapatkan bantuan Zakat dari PTPNV baru baru ini.

Hal senada juga disampaikan oleh Irmayani dengan penyaluran PKH yang diduga tidak tepat sasaran dan bantuan yang ada di desanya. Anehnya, Karyawan PTPNV Sei Rokan juga mendapat bantuan dari Pemdes Pagaran Tapah.

"Seharusnya kamilah yang layak dapat bantuan dari Pemerintah bukan Karyawan PTPNV Sei Rokan yang ada di afd 2, 8 dan 10,"katanya memaparkan.

Sementara itu Kades Pagaran Tapah Asmisar membantah, Karyawan PTPNV Sei Rokan tidak ada mendapatkan bantuan apapun dari Pemerintah Desa Pagaran Tapah.

Kades Asmisar menyarankan agar mengkonfirmasi ke Dinas Sosial Rokan Hulu melalui pendamping PKH yang bernama Fitri yang lebih paham dan aturan terkait penyaluran PKH, "kata dia.
(Tim)

TERKAIT