RIAUNERDEKA-Badan Standardisasi Instrumen Pertanian (BSIP) Sumut berikan pelatihan terhadap petani kopi dan pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

Hal ini bertujuan untuk meningkatkan standar kualitas kopi serta cara mendapatkan logo SNI. Pelatihan ini dilaksanakan di daerah perkebunan Gurgur, Kecamatan Tampahan, Kabupaten Toba, Kamis (2/11/2023).

Pelatihan ini menghadirkan para narasumber yang ahli di bidang kopi, mulai dari pembenihan, penanaman, perawatan, pemanenan, pengolahan hingga pengemasan, terutama petani yang sukses meraih logo SNI.

Menurut keterangan DR. Khadijah EL Ramija Lubis, Kepala BSIP Sumut, pelatihan ini menghadirkan petani kopi yang sukses mendapatkan logo SNI dengan merk Mora Kopi.

"Jadi di sini kita memberikan pelatihan mulai dari GAP (Good Agriculture Practice) sampai hilirisasi. Jadi Kopi Mora yang sudah mendapatkan logo SNI juga kita undang agar teman-teman petani bisa mendengar langsung cerita beliau, bagaimana cara mendapatkan logo SNI,"ujarnya.

Meski begitu, Khadijah EL Ramija Lubis mengatakan, bahwa tujuan utama pelaksanaan pelatihan bukan soal bagaimana mendapatkan logo SNI, namun juga bagaimana cara budidaya dan pasca panen sehingga mendapatkan kualitas kopi terbaik.

"Kita sebenarnya bukan hanya ingin petani, UMKM bisa meraih logo SNI, tetapi juga bagaimana mereka mulai dari budidaya, pascapanen, sehingga peningkatan mutu kualitas kopi itu bisa meningkatkan produksi, hingga bisa ekspor," ujarnya mengakhiri.
(RED/MC Toba)