Bupati Sukiman Serahkan 300 Persil Sertifikat PTSL

Editor : Palasroha Tampubolon

PASIRPENGARAIAN – Bupati Rokan Hulu (Rohul) H. Sukiman Ikuti kegiatan penyerahan Sertifikat Tanah Untuk Rakyat, Bersama Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR)/Kepala BPN Syofyan A. Djalil secara Virtual se Provinsi Riau.

Bupati Rohul H. Sukiman didampingi Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Rohul Rosidi A.Ptnh SH.MH juga menyerahkan 300 sertifikat melalui Program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL).

Sukiman serahkan secara simbolis sebanyak 30 sertifikat kepada masyarakat perwakilan dari masing-masing Desa. Antara lain, Rambah Tengah Hilir, Rambah, Tandun, dan Mahato, di Pendopo Rumah Dinas Bupati, Kamis (2/9/2021).

Bupati Rohul H. Sukiman mengucapkan terima kasih kepada Kementerian ATR dan BPN Rohul yang telah menyerahkan sertifkat tanah untuk masyarakat. Ia mengaku dengan adanya sertifikat tanah ini masyarakat telah memiliki legalitas kepemilikan tanah yang sah secara hukum.

“Pada hari ini Pemerintah melalui Badan Pertanahan Nasional Kabupaten Rokan Hulu telah menyerahkan sertifikat tanah untuk rakyat sebanyak 300 persil. Saya minta sertifikat ini disimpan dengan baik, ini merupakan program PTSL yang sudah mencapai angka ribuan di Rohul yang telah terealisasi,” kata Sukiman

Dengan adanya sertifikat tanah ini, Bupati Sukiman berharap masyarakat telah memiliki legalitas yang sah dan bisa meningkatkan perekonomian masyarakat. Sertifikat tanah ini bisa dijadikan sebagai agunan di Perbankan sebagai modal usaha yang produktif.

Ditempat yang sama, Kepala Kantor Pertanahan/BPN Kabupaten Rohul Rosidi A.Ptnh SH MH saat dikonfirmasi mengatakan sertifikat yang diserahkan ini merupakan Program PTSL sebanyak 300 sertifikat.

"Yang kita serahkan tadi sebanyak 30 sertifikat dari total target 300 sertifikat, kalau diatas 5000 sertifikat itu perintah Menteri, seperti penyerahan di Dumai 2500, selebihnya 300 sertifikat masing-masing Kabupaten di Riau. Nanti penyerahan virtual dengan Presiden baru kita serahkan semuanya," katanya

"Kalau sertifikat sudah jadi sudah banyak, tapi belum ada perintah untuk membagikan. Sertifikat yang sudah siap saja 3.500 dan dalam proses 6000 program PTSL," ujarnya

Diakui Rosidi, saat ini masih kurangnya antusias masyarakat untuk mengurus sertifikat dari Program PTSL, ketika tanahnya sudah diukur dan berkasnya sudah selesai namun tak datang ke Kantor.

Sementara itu, Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR)/Kepala BPN Syofyan A. Djalil Untuk membantu memudahkan masyarakat dalam hal pengurusan dokumen tanah. Kementerian Agraria Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) saat ini sudah memiliki empat layanan Digital.

"Kami punya target BPN semakin hari semakin baik, sejalan itu kami terus melakukan pelayanan digital. Hingga saat ini sudah ada empat pelayanan digital," kata Menteri Sofyan.

Dijelaskan Menteri Sofyan, empat pelayanan digital tersebut yakni mulai dari pengecekan sertifikat, hak tanggungan elektronik, zona nilai tanah dan surat keterangan pendaftaran tanah.

"Dengan adanya pelayanan digital tersebut, masyarakat tidak perlu lagi datang ke kantor BPN untuk mengurus empat urusan tersebut," ujarnya.

Selain memudahkan masyarakat, dengan pelayanan digital tersebut juga diharapkan dapat memutus rantai penyebaran Covid-19. Karena masyarakat bisa mengurus administrasi cukup dari rumah.

"Kedepannya pelayanan-pelayanan di BPN akan terus kami tingkatkan. Intinya kami ingin BPN terus melakukan perbaikan kedepannya," harapnya.
Sumber : (MC/Kominfo)

TERKAIT