MTsN 2 Rokan Hulu Gelar Assessment Kompetensi Minimal


RIAU MERDEKA || ROKAN HULU - Dalam rangka mengasah dan menguji kemampuan seorang guru dalam hal menganalisa bentuk soal, MTs Negeri 2 Rokan Hulu (Rohul) melaksanakan Assessment Kompetensi Minimal (AKM) di ikuti sebanyak 38 orang guru MTsN 2 Rokanhulu

"Assessment adalah bertujuan untuk mengasah dan menguji kemampuan seorang guru dalam hal menganalisa dalam bentuk soal, Sekaligus membiasakan penggunaan IT, "Kata Kepala sekolah MTs Negeri 2 Rokanhulu  Maswir Zakaria,S.Pd disela sela  pelaksanaan AKM di aula MTsN 2 Rokanhulu, Rabu, (4/3/2020).

Selain untuk mengukur dan meningkatkan kemampuan pengenalan IT seorang guru, AKM juga mengukur kemampuan pengetahuan dalam menganalisa. "Bisa jadi AKM adalah salah satu program Pemeritah mengingat kesejahteraan guru semakin  meningkat, "Imbuh Maswir.

Dikatakannya, Meskipun sebahagian guru sudah pernah mengikuti Uji Kopetensi Guru (UKG), namun tetap mengikuti AKM. Sebab Perbedaan UKG dengan AKM hanya masalah jumlah soal yang diujikan. Sementara AKM lebih efesien dan tidak terlalu banyak soal yang di Uji. 

Sebagai diketahui, Assessment atau disebut juga dengan penilaian adalah suatu penerapan dan penggunaan berbagai cara dan alat untuk mendapatkan serangkaian informasi tentang hasil belajar dan pencapaian kompetensi dari peserta didik.

Pada dasarnya, assessment yaitu istilah lain dari penilaian. Istilah Assessment sangat berkaitan dengan istilah evaluasi yaitu metode untuk mendapatkan hasil belajar siswa. Sehingga proses assessment ini dilaksanakan bertujuan untuk mengetahui sejauh apa presatasi belajar dari para peserta didik.

Pengertian lain dari assesment yaitu proses untuk memperoleh data atau informasi dari proses pembelajaran dan juga memberikan umpan balik terhadap guru ataupun kepada peserta didik.

Sementara Fungsi Assessment dalam kegiatan belajar mengajar, assessment atau penilaian mempunyai peranan yang penting. Karena assessment mempunyai dua fungsi yakni fungsi formatif dan fungsi sumatif.

Fungsi formatif yaitu dimana assessment dipakai untuk memberikan umpan balik atau feedback terhadap para guru untuk dijadikan dasar ketika memperbaiki dan membenarkan proses pembelajaran dan juga mengadakan remedial untuk para peserta didik.

Sedangkan Fungsi Sumatif adalah, sebagi penentu nilai belajar siswa dalam satu mata pelajaran tertentu, sehingga selanjutnya bisa dijadikan bahan memberikan laporan, menentukan kenaikan kelas serta menentukan lulus atau tidaknya siswa.

Penulis : Palasroha Tampubolon
Email    : redaksi.riaumerdeka@gmail.com

TERKAIT