Angka Pemilih di Pilgub DKI Meningkat 77 Persen


RIAU MERDEKA - KPU DKI Jakarta telah menyelesaikan real count dengan merekapitulasi hasil suara dari semua TPS yang ada di Jakarta. Hasilnya menunjukkan partisipasi pemilih Jakarta yang datang ke TPS memenuhi target yakni 77 persen. 

Dari keenam wilayah DKI Jakarta, tingkat partisipasi pemilih yang datang ke TPS tertinggi yakni di Kabupaten Kepulauan Seribu sebanyak 81 persen. Kemudian diikuti oleh Jakarta Timur dengan angka 78 persen, Jakarta Utara 77 persen, Jakarta Barat dan Jakarta selatan masing-masing 75 persen dan Jakarta Pusat di angka 74 persen. 

"Kuatnya partisipasi juga ditunjukkan dengan adanya surat suara yang kurang di beberapa TPS serta antusiasme yang tinggi untuk mengikuti pelaksanaan pemungutan dan pemantauan tahapan Pilkada," kata Koordinator Nasional Jaringan Pendidikan Pemilih untuk Rakyat (JPPR) Masykurudin Hafidz di Jakarta, Sabtu (18/2). 

Masykurudin menambahkan perbincangan terkait Pilkada Serentak khususnya Pilgub DKI pun telah merambah ke dunia maya. Berbagai isu yang muncul seputar agama, politik dan hukum juga menarik perhatian pemilih di Jakarta. 

Sebaran angka partisipasi pemilih yang datang ke KPU pun menarik untuk dibedah. Lima kecamatan dengan tingkat partisipasi tertinggi yakni Kepulauan Seribu Selatan (83 persen), Kelapa Gading (82 persen, Pasar Rebo (81 persen), Duren Sawit (81 persen) dan Kepulauan Seribu Utara (80 persen). 

Adapun lima kecamatan terendah dalam partisipasi pemilih datang ke TPS yakni Johar Baru (65 persen), Kebayoran Baru (70 persen), Setia Budi (72 persen), Sawah Besar (72 persen) dan Menteng (72 persen). 

Sementara itu terkait angka pemilih golongan putih (golput) tahun ini sebanyak 1,6 juta atau sekitar 23 persen. 5 wilayah dengan angka golput tertinggi yakni Johar Baru (35 persen), Kebayoran Baru (30 persen), Setia Budi (28 persen), Sawah besar (28 persen) dan Menteng (28 persen). 

Apapun lima wilayah dengan angka pemilih golput terendah yakni Kepulauan Seribu Selatan (17 persen), Kelapa Gading (18 persen), Pasar Rebo (19 persen), Duren Sawit (19 persen) dan Kepulauan Seribu Utara (20 persen). 

Sumber: merdeka.com

TERKAIT